Wejangan Prof. Mubyarto yang Mengiringi Perjalanan Hidup Ketua KAGAMA Sukoharjo

1115
Satu pesan mendiang Prof. Mubyarto mengiringi perjalanan hidup Ketua KAGAMA Sukoharjo, Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. Foto: Tribun Solo
Satu pesan mendiang Prof. Mubyarto mengiringi perjalanan hidup Ketua KAGAMA Sukoharjo, Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si. Foto: Tribun Solo

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Hidup dengan keterbatasan tak menyurutkan semangat Prof. Dr. Ir. Darsono, M.Si untuk menempuh pendidikan tinggi.

Suatu ketika, pada masa paceklik, dua tahun tanaman milik Ayahnya puso (tidak menghasilkan).

Darsono berpikir keras mencari cara lain untuk bertahan hidup. Akhirnya dia putuskan untuk mengais telur sisa praktikum Kimia Organik untuk lauk makan.

“Saat teman pulang praktikum, saya menuju tempat sampah pembuangan telur untuk saya kumpulkan menjadi lauk.”

Baca juga: Cerita Ketua KAGAMA Jatim, Mahasiswa Abadi yang Jadikan Ijazahnya sebagai Jaminan Utang

“Saya masak sambil menanak nasi dengan kompor minyak tanah,” ujarnya saat dihubungi Kagama, belum lama ini.

Darsono tinggal bersebelahan dengan Dr. Ali Mukti, mantan menteri Agama dan satu masjid dengan KH. Fahrudin.

Dia merasa tersanjung memiliki kesempatan untuk berkawan dengan mereka. ketiganya sering berdiskusi tentang isu-isu yang makro, futuristik dan terbuka.

Sepahit-pahitnya menjadi anak kos, mahasiswa angkatan 1985 ini di lain sisi juga mendapatkan berbagai pengalaman positif selama menjadi mahasiswa Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian.

Pria yang semasa mahasiswa aktif di UKM Pramuka itu pernah diamanahi oleh Wakil Dekan III Fakultas Pertanian UGM untuk menjadi Ketua Panitia Lustrum Fakultas.

Baca juga: Walikota Pariaman Alumnus UGM Blusukan ke Warung dan Kedai Kopi, Tertibkan PSBB