KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Bulan Ramadan tahun ini menjadi momen yang berbeda bagi masyarakat muslim di seluruh dunia.
Pasalnya, masyarakat kini tengah menghadapi pandemi virus corona yang melanda sejak Januari 2020.
Adanya pandemi ini membuat masyarakat bertanya soal kiat khusus menjalankan ibadah puasa.
Pertanyaan ini terjawab dalam diskusi daring yang digelar oleh UGM pada Selasa (5/5/2020) dengan tajuk Puasa Selama Pandemi.
Dalam kesempatan tersebut, dosen Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM, Dr. dr. Probosuseno, Sp. Pd-K.Ger. berujar, ada perubahan siklus tubuh manusia ketika menjalankan ibadah puasa.
Baca juga: Alumni UGM Edukasi Masyarakat lewat Lomba Video #terimakasihpahlawancovid
Untuk itu, kebiasaan makan yang dilakukan setiap hari di luar bulan Ramadan mesti distop.
Probosuseno kemudian membabar pola makan yang baik agar dapat diterapkan masyarakat kala menjalankan ibadah puasa di tengah pandemi Covid-19.
“Caranya dengan mengikuti anjuran Rasulullah salallahu alaihi wa salam. Pandemi tidak pandemi, orang yang akan berpuasa (mesti) sahur, kira-kira sebelum azan Subuh, supaya hati-hati sebelum imsak,” ucap Probosuseno.
“Ibaratnya mobil ya diisi dulu, kalau katakanlah azan subuh pukul 4.21, ya diisi makanan dan minum yang cukup, mesinnya dipakai 13 jam enteng sekali itu,” imbuhnya.
Probosuseno berujar, makanan yang masuk dalam sistem pencernaan berlanjut ke usus dan disaring hati.
Baca juga: Benarkah Puasa Ramadan Menurunkan Imunitas?
