Sebuah Studi Ungkap Cara Atasi Stres di Kalangan Mahasiswa

552
Stres kerap kali menghantui mahasiswa. Foto: Istimewa
Stres kerap kali menghantui mahasiswa. Foto: Istimewa

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Stres kerap kali menjadi salah satu gangguan psikologis yang dialami oleh masyarakat, terutama yang memiliki kesibukan tinggi.

Kesibukan tinggi yang dimaksud seperti bekerja, tugas kuliah yang padat, maupun tugas-tugas yang menyita waktu lainnya.

Misalnya, sejak pagi hari biasanya mahasiswa menjalani kuliah, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan organisasi, hingga lembur mengerjakan tugas dari dosen.

Tak hanya itu, beberapa sumber masalah yang menyebabkan stres di kalangan mahasiswa antara lain persaingan dalam mencapai prestasi, kemampuan beradaptasi dengan lingkungan pergaulan di kampus maupun stres karena merasa salah memilih jurusan.

Ada juga karena mahasiswa mendapat nilai ujian yang rendah hingga terancam drop out, maupun karena manajemen waktu dan keuangan yang kurang baik.

Masalah lain yang kerap dikeluhkan oleh mahasiswa biasanya seputar praktikum, yang juga kerap menyita banyak waktu dan menyebabkan sang mahasiswa mesti begadang untuk seabrek laporan.

Konflik dengan teman, dosen, pacar, dan keluarga terkadang menjadi penyebab lain yang menjadi sumber stres.

Baca juga: KBRI Beijing Sukses Dongkrak Ekspor Komoditas Unggulan Indonesia ke Tiongkok

Hal ini yang kemudian berdampak pada semangat mahasiswa untuk mengerjakan beberapa kewajiban, seperti menyusun tugas akhir.

Pola pikir yang negatif juga menjadi salah satu masalah yang perlu dipecahkan oleh mahasiswa agar stres yang dialaminya tidak semakin berlarut.

Dalam beberapa kasus lain, kondisi stres juga dapat menyebabkan gangguan mental dan perilaku, meskipun keduanya bergantung pada kuat-lemahnya status mental atau kepribadian seseorang.

Dalam beberapa kasus, ketidak mampuan dalam menangani sumber stres tersebut menjadi faktor penyebab individu mengalami stres.

Untuk mengerjakan semua aktivitas dengan baik dan sempurna, tentu mahasiswa perlu memiliki cara pandang yang baik, jiwa, kepribadian, serta mental yang sehat dan kuat.

Selain itu, mahasiswa juga perlu memiliki cara berpikir yang positif untuk mengatasi masalah, hambatan, hingga tantangan, yang juga menghadang.

Cara berpikir positif untuk mengatasi stres pada mahasiswa kemudian menjadi konsentrasi dari penelitian yang dilakukan oleh Enik Nur Kholidah dan Asmadi Alsa.

Baca juga: Pakar UGM Beri 5 Masukan Kepada Dewan Pertimbangan Presiden