San Afri Awang: Memperjuangkan Hutan Rakyat, Melaksanakan Perintah Tuhan

3065

Tentu saja,  bukan hanya organisasi ekstra kampus yang membuatnya getol memperjuangkan perhutanan sosial. Sewaktu kuliah lapangan, dirinya kerap bertemu orang-orang miskin. Kegemaran naik gunung dan kedekatannya dengan para aktivis LSM saat sudah menjadi dosen juga membuatnya semakin simpatik dengan orang-orang miskin yang tinggal di sekitar hutan yang dikuasai pihak-pihak tertentu.

Persoalan perhutanan sosial menurut profesor yang dikukuhkan pada tahun 2008 ini, memang membutuhkan semangat ekstra. Tak henti-hentinya ia menyatakan  berbagai alasan terkait perlunya keterlibatan rakyat dalam pengelolaan hutan negara. Salah satu alasan yang ia sebut bahkan memiliki dasar teologis.

“Sebagai orang Islam saya senang sekali dengan surat Al-Maun. Dalam surat Al-Maun, kita orang-orang Muslim diminta untuk meperhatikan anak yatim, dan kaum dhuafa; dari situ saya percaya memperjuangkan orang miskin adalah sahid,” tutur bapak lima anak ini dengan semangat.[Venda Pratama/TH]