Raih Penghargaan Health Warrior Award 2019, Begini Kiprah Ali Ghufron Mukti

806

Baca juga:

Ali Ghufron Mukti Resmikan Forum Dewan Guru Besar Indonesia

Ilmuwan Diaspora Berkumpul, Rumuskan Pembangunan SDM Indonesia

 

“Bersyukur waktu Dekan, masuk ranking 103 dunia menurut QS by subject,” ujar Direktur Jenderal Sumber Daya Iptek dan Dikti Kemenristekdikti itu.

Selain itu, Ghufron juga telah merintis pendidikan S2 pertama di Indonesia yang secara spesifik berkonsentrasi di bidang asuransi atau jaminan kesehatan.

Ghufron juga banyak berkiprah di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS).

Saat itu Ghufron menjabat seabagi Ketua Pokja Persiapan BPJS.

Hasil kinerjanya telah terbukti, kini lebih dari 96 juta orang tidak mampu terbantu dalam sistem jaminan kesehatan.

Saat menjadi Ketua Komite Bersama Kemenristedikti-Kemenkes, pihaknya berkontribusi menyelesaikan masalah-masalah terkait  kesehatan dan pendidikan tinggi.

Tidak saja banyak RS Pendidikan seperti RS UGM, UNAIR, UI, UNS dengan operasional yang jelas, tetapi juga banyak SDM profesor dari Kemenkes dan daerah terlahir dengan kebijakan yang dihadirkan.

Salah satu program yang ia bidani yakni Academic Health System (AHS) yang melahirkan SDM kesehatan berkualitas, layanan kesehatan berbasis bukti dan inovasi kemandirian teknologi kesehatan.

Lulusan Fakultas Kedokteran UGM tahun 1986 itu berharap, apa yang telah dilakukan dapat menjadi teladan bagi generasi muda di masa mendatang. (Taufiq Hakim)