Baca juga: Soal Jiwasraya, Cisanggiri Syndicate Sarankan Pemerintah Lakukan Langkah Ini
“Kita sudah melakukan insiasi baik dengan IKA (Ikatan Alumni) UNDIP yang sudah berjalan tiga tahun dengan tema caring for nation,” ujar Ganjar.
“Inilah yang harus kita dorong yang sifatnya sosial. Sebab, hal-hal yg seperti ini yang membikin kita guyub rukun dan migunani.”
“KAGAMA Jateng harus tanggap pada situasi sosial yang berkembang di masyarakat dan langsung merespons dengan sumber daya yang kita miliki,” tandas lelaki kelahiran Karanganyar ini.
Ganjar mengatakan, KAGAMA Jateng juga perlu membentuk tim yang khusus melakukan promosi-promosi di media sosial.
Yakni dengan mengangkat cerita-cerita menarik dan inspiratif dari anggota KAGAMA.
Baca juga: Mahasiswa UGM Berhasil Temukan Metode Efektif Pencegahan Buta Mata
“Tidak harus pejabat, justru anggota KAGAMA yang biasa-biasa saja tapi membawa dampak dan karya-karyanya menginspirasi banyak orang,” ujar Ganjar.
“Orang-orang seperti ini harus lebih sering kita munculkan ke publik melalui kanal-kanal media sosial,” jelasnya.
Selain itu, diketahui KAGAMA juga mempunyai media untuk bersilaturahmi antaralumni maupun dengan sivitas akademik UGM.
Ada Majalah KAGAMA yang terbit bulanan dan portal KAGAMA.CO, serta akun media sosial yang rutin mewartakan kabar-kabar terhangat seputar dunia alumni dan kampus Bulaksumur. (Ts/-Th)
Baca juga: Kisah Ongkos Parkir Pak Koesnadi dan Korban Asrama ‘Darmaningsih’ UGM
