Nahkodai KAFEGAMA MM Periode 2020-2023, Dirut Waskita Karya Fokus Tingkatkan Kemampuan SDM Indonesia

990

Baca juga: Apa Saja Kunci Penting Memajukan Petani dan UMKM di Kawasan Lahan Gambut?

Dia mengaku senang, dalam Munas Kafegama kali ini terdapat beberapa perubahan AD ART. Salah satunya mengenai pembentukan cabang KAFEGAMA MM di luar negeri.

“Saya yakin banyak alumni kita yang saat ini tinggal di luar negeri. Keberadaan alumni di luar negeri tersebut bisa menjadi sumber informasi KAFEGAMA MM untuk meningkatkan peran serta kita,” ungkap alumnus MM UGM angkatan 2008 itu.

Sebagai pria yang berkiprah di dunia industri, Destiawan juga berharap alumnus dari KAFEGAMA MM mampu mengajak masyarakat untuk bisa menunjukkan kualitas dan kapasitasnya di dunia industri.

“Dalam kepengurusan ke depan, kita perlu berperan aktif membantu pemerintah dalam meningkatkan kemampuan SDM Indonesia. Alumni KAFEGAMA MM bisa berperan sebagai konsultan, yang membantu generasi muda untuk berkembang,” ujarnya.

Indonesia saat ini dalam keadaan rawan bencana. Destiawan menyarankan, perlunya penyiapan tim untuk aktif dalam kegiatan tanggung jawab sosial.

Baca juga: Pendekatan yang Dapat Dilakukan untuk Optimalkan Berbagai Daya Tarik Wisata di Satu Kawasan

Adanya kegiatan ini dibutuhkan peran alumni dalam menguatkan finansial organisasi.

“Kita harus giat dan berupaya mencari aktvitas yang bisa menghasilkan keuntungan. Dana yang diperoleh nantinya akan dimanfaatkan untuk kegiatan tanggung jawab sosial dan kegiatan almamater kita,” ungkapnya.

Setelah terpilih, Destiawan segera membentuk susunan pengurus baru, agar kemudian segera dilantik dan menjalankan perannya untuk masyarakat.

Selain pemilihan ketua umum, Munas KAFEGAMA MM juga diisi dengan kegiatan penyampaian laporan pertanggungjawaban Ketua Umum KAFEGAMA MM periode 2017-2020, Ikang Fawzi dan revisi AD ART. (Kn/-Th)

Baca juga: Alumnus Fakultas Pertanian Angkatan 1986 Diangkat Jadi SEVP Operation PTPN II