Mikroorganisme Mengendalikan Tubuh Kita, Termasuk Suasana Hati dan Pikiran

1184

Baca juga: 10 Hasil Rakerda KAGAMA Kaltim, Singgung tentang Ibu Kota Negara Baru dan Covid-19

“Era microbiome bagaimana orang berinteraksi satu sama lain. Kehidupan sosial kita sebetulnya bisa dibaca melalui kehidupan mikroorganisme,” ujarnya.

Dia mengambil salah satu contoh peristiwa demonstrasi. Jika yang terlibat hanya satu hingga dua orang, mereka tidak akan berbuat anarkis.

Berbeda jika melibatnya banyak orang, maka akan timbul konsekuensi yang bermacam-macam.

“Kalau di llmu Mikrobiologi, ini namanya quorum sensing. Jadi untuk memenuhi sebuah harapan lewat aktivitas tertentu, maka jumlah mikroba harus memenuhi quorum,” jelasnya.

Baca juga: Tiga Langkah Ganjar Pranowo Lindungi Jawa Tengah dari Corona

Seperti halnya DPR saat melaksanakan penyusunan undang-undang, minimal harus dihadiri 3/4 dari jumlah total anggota.

Menurut studi yang dipelajari Jaka, sudah ada negara lain yang mempercayai peran mikroorganisme bagi kehidupan manusia di masa depan.

Jaka menuturkan, ada orang yang mempelajari kehidupan mikroorganisme di Planet Mars, sebelum dia memutuskan tinggal di sana.

“Saya kira di masa depan, orang bisa belajar dari jasad renik untuk menerjemahkan ke kehidupan manusia,” tuturnya. (Kn/-Th)

Baca juga: Kisah ‘Orang RRI Tulen’ Alumnus Komunikasi UGM, dari Jurnalis Hingga Jadi Dewan Pengawas RRI