Baca juga: Rumah Dahor yang Kaya Sejarah Ini Jadi Latar Video Nitilaku KAGAMA Balikpapan
Tekadnya untuk membangun SDM daerah yang dia pimpin lantas diawali dengan sowan ke Kampus Kerakyatan, almamaternya.
Spei beraudiensi dengan Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU, ASEAN Eng pada Selasa (5/1/2021) bersama jajarannya.
“Kita fokus pada pengembangan sumber daya manusia, hingga masyarakat bisa menempuh pendidikan dari S1 sampai S3. Adapun di desa kami perbatasan diharapkan berdiri universitas yang sudah dirancang.”
“Embrio berdirinya universitas di perbatasan negara akan kita dorong menyiapkan sumber daya manusianya dan berharap UGM bersedia sebagai bapak angkat untuk universitas tersebut,” ujar Spei di Balairung UGM, usai teken kerja sama.
Naskah kerja sama yang ditandatangani pihak UGM dan Kabupaten Pegunungan Bintang yakni di bidang Tridarma Perguruan Tinggi.
Baca juga: Alumni Psikologi UGM Angkatan ’83 Luncurkan Buku Perjalanan Hidup Satu Angkatan
Kedua pihak berharap, kerja sama tersebut mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui perluasan dan peningkatan penyelenggaraan pendidikan dan pelayanan kesehatan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Sementara itu, Rektor Panut mengatakan, pihaknya menyambut baik kerja sama untuk peningkatan SDM di Kabupaten Bintang.
UGM, kata Panut, membuka lebar untuk putra putri terbaik Kabupaten Pegunungan Bintang yang bisa menjalani atau mengikuti pendidikan di UGM.
“Sementara terkait hal-hal taktis soal pembangunan, bagaimana UGM membantu perencanaan kawasan maupun perencanaan keuangan dan lain-lain, UGM memiliki pakar-pakar yng bisa membantu untuk itu.”
“Karena di UGM juga ada Gugus Tugas Papua yang dipimpin Bambang Purwoko yang bekerja membantu daerah papua. Saya kira banyak hal yang bisa kita lakukan untuk peduli, bagaimana kita membangun derah pinggiran karena sangat penting kesejahteraan dan eksistensi NKRI,” tuturnya. (Th)
Baca juga: Pemerintah Dorong Pengembangan Kawasan Industri Kendal sebagai Super Koridor Jawa Utara
