Melintasi Waktu, Gelanggang Expo Kenalkan ‘Rumah Baru’ bagi Gamada

761
Selama Gelex, berbagai UKM berkesempatan unjuk gigi di atas panggung menghibur para pengunjung yang mayoritas dipadati oleh mahasiswa baru. Foto: Istimewa
Selama Gelex, berbagai UKM berkesempatan unjuk gigi di atas panggung menghibur para pengunjung yang mayoritas dipadati oleh mahasiswa baru. Foto: Istimewa

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Ada berbagai macam cara sebuah kampus memperkenalkan kegiatannya kepada para mahasiswa baru.

Gelanggang Expo (Gelex) merupakan acara yang digelar oleh UGM untuk menyambut para mahasiswa baru atau Gadjah Mada Muda (Gamada).

Pada Kamis (15/8), Gelex secara resmi dibuka oleh Dr. R. Suharyadi, M.Sc. selaku Direktur Kemahasiswaan UGM.

Beragam pengisi acara dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) memeriahkan pembukaan Gelex, mulai dari Unit Tari Bali, Pencak Silat, hingga Pramuka.

Seluruh UKM yang bernaung di Gelanggang Mahasiswa dan di bawah bimbingan Direktorat Kemahasiswaan UGM ini kompak memeriahkan acara Gelex.

Pada Kamis (15:8), Gelex secara resmi dibuka oleh Dr. R. Suharyadi, M.Sc. selaku Direktur Kemahasiswaan UGM. Foto: Istimewa
Pada Kamis (15:8), Gelex secara resmi dibuka oleh Dr. R. Suharyadi, M.Sc. selaku Direktur Kemahasiswaan UGM. Foto: Istimewa

Baca juga: Ketua UKM Pencak Silat, Isfi: Gelanggang Tidak Pernah Tidur

Pada tahun ini, Gelex dilaksanakan selama tiga hari sejak Kamis-Sabtu, 15-17 Agustus 2019.

Acara yang dilaksanakan di Gelanggang Mahasiswa ini memperkenalkan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan beberapa komunitas yang ada di UGM.

“Gelex ini dimeriahkan 52 UKM dan 10 komunitas yang berbentuk pameran stan,” terang Hesa selaku ketua Gelex 2019, kepada KAGAMA belum lama ini.

Banyaknya stan ini didukung penuh oleh 142 panitia yang terdiri dari mahasiswa angkatan 2017 dan 2018 yang berasal dari berbagai fakultas.

Konsep yang dibawa Gelex tahun ini menggambarkan tentang perjalanan waktu, yakni time to time.

Beragam pengisi acara dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) memeriahkan pembukaan Gelex, mulai dari Unit Tari Bali, Pencak Silat, hingga Pramuka. Foto: Istimewa
Beragam pengisi acara dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) memeriahkan pembukaan Gelex, mulai dari Unit Tari Bali, Pencak Silat, hingga Pramuka. Foto: Istimewa

Baca juga: Nostalgia Lintas Generasi Kagama Gelanggang

“Seperti melintasi waktu, kita akan mengenalkan gelanggang ini secara wisata histori, jadi kita mengenalkan Gelanggang dari sejarah, mulai berdirinya hingga saat ini,” tambah Hesa.

Pemaknaan dari konsep ini sebagai upaya panitia Gelex untuk mengajak para pengunjung, khususnya mahasiswa baru UGM untuk mengenal lebih dekat Gelanggang Mahasiswa yang akan mereka (mahasiswa baru_red) gunakan nantinya.

Konsep melintasi waktu ini secara tidak langsung dapat dirasakan pengunjung yang berjalan memasuki Gelanggang Mahasiswa dengan memutari seluruh stan.

Jalan yang dibuat memutar ini disengaja untuk memberikan akses kepada seluruh stan yang nantinya pasti dilewati oleh setiap pengunjung.

Dua panggung hiburan yang terletak di Hall Utama Gelanggang dan di tempat parkir Gelanggang dapat dinikmati pengunjung sembari melihat stan yang ada.

Baca juga: Telah Dibuka, Pendaftaran Beasiswa Aktivis Kagama Gelanggang 2019

Selama Gelex, berbagai UKM berkesempatan unjuk gigi di atas panggung menghibur para pengunjung yang mayoritas dipadati oleh mahasiswa baru.

Selain hiburan musik dan seni yang beraneka ragam, pengunjung Gelex juga dimanjakan dengan Food Festival yang berada di beberapa titik stan.

Olahan makanan dan minuman siap menemani para pengunjung yang berkeliling.

Acara yang bersifat free untuk seluruh kalangan ini dapat dinikmati mulai dari pukul 15.00 WIB hingga 22.00 WIB.

Persiapan Gelex yang memakan waktu 4 bulan ini dirasa Hesa sebagai persiapan yang matang untuk menyambut para Gamada.

Ia berharap sisi histori dari berdirinya UKM dan Gelanggang Mahasiswa dapat sepenuhnya dipahami, sehingga kenyamanan akan rumah sendiri bagi Gamada tersampaikan. (Sirajuddin)

Baca juga: Liburan Semester ala Mahasiswa Jadul UGM; Dari Upacara, Bar Mini, hingga Menggelar Pernikahan