Masih Takut? Begini Cara Mendekati Dosen Pembimbing Skripsi

6532

Kenali Dosen Pembimbing

Beberapa kampus ada yang membebaskan mahasiswanya untuk memilih dosen pembimbing sendiri.

Hal ini tentu menguntungkan Anda, karena bisa dibimbing oleh dosen yang sesuai keinginan.

Namun, jika kampus yang menentukan dosen pembimbing, berarti Anda harus menerimanya.

Jangan berkecil hati karena tak bisa dibimbing oleh dosen favorit.

Cobalah untuk mengenali dosen tersebut, misalnya dengan bertanya dengan kawan seangkatan atau kakak tingkat.

Cari tahu cara bertata krama saat bertemu dengannya, hal-hal yang harus dihindari ketika bertemu, dan bagaimana tata cara pengerjaan skripsi versi dosen pembimbing Anda.

Berikan Kesan Pertama yang Baik

Kesan pertama sangat berpengaruh pada cara dosen mengenali Anda.

Untuk itu berikanlah kesan baik saat pertama kali menemuinya.

Kesan baik ini bisa diterapkan dengan bersikap sopan, berpenampilan rapi, dan jangan lupa datang tepat waktu.

Ketahui Cara Berkomunikasi

Meminta kontak dosen sudah seharusnya Anda lakukan.

Hal yang sering menjadi kendala adalah bingung bagaimana cara menghubungi dosen untuk bimbingan.

Perlu Anda tahu bahwa tidak semua dosen berkenan untuk dihubungi lewat telepon pribadi.

Supaya lebih nyaman, saat bimbingan pertama kali, Anda bisa langsung menemuinya di kampus.

Saat sudah bertemu, tanyakan bagaimana Anda harus menghubunginya jika akan bimbingan lagi.

Ada dosen yang berkenan dihubungi via apapun seperti email, WhatsApp, atau LINE.

Tetapi ada juga yang hanya berkenan dihubungi via email.

Bila tak kunjung mendapatkan respon, jangan buru-buru menelepon.

Sebab belum tentu mereka senang menerima telepon Anda, atau mungkin mereka sedang sibuk.

Jika ingin sekali menelepon, pastikan kondisinya tepat.

Dosen pembimbing juga punya kesibukan lain, selain membimbing.

Jadi, Anda perlu bersabar dan berusaha memakluminya.

Jangan langsung menyerah, hanya karena beberapa kali pesan Anda tidak direspon.