Mahasiswa UGM Ciptakan Alat Pemetik Teh Portabel

586
Alat ini diharapkan dapat memudahkan dalam memanen daun teh secara cepat,” kata Maulidya Rahmania Atikah, selaku ketua tim.(Foto: Dok. Humas UGM)
Alat ini diharapkan dapat memudahkan dalam memanen daun teh secara cepat,” kata Maulidya Rahmania Atikah, selaku ketua tim.(Foto: Dok. Humas UGM)

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR—Tim mahasiswa UGM berhasil mengembangkan inovasi di bidang teknologi pertanian yang memudahkan proses pemanenan teh yakni alat pemanen teh berbasis radio kontrol dalam bentuk portabel.

“Alat ini diharapkan dapat memudahkan dalam memanen daun teh secara cepat,” kata Maulidya Rahmania Atikah, selaku ketua tim, Selasa (04/07/2018) di Kampus UGM.

Alat ini diharapkan dapat memudahkan dalam memanen daun teh secara cepat,” kata Maulidya Rahmania Atikah, selaku ketua tim.(Foto: Dok. Humas UGM)
Alat ini diharapkan dapat memudahkan dalam memanen daun teh secara cepat,” kata Maulidya Rahmania Atikah, selaku ketua tim.(Foto: Dok. Humas UGM)

Alat pemetik teh yang diberi nama ROASTER ini dirancang oleh mahasiswi Fakultas Pertanian bersama dengan Muslimin Septianto (D4 Teknik Pengelolaan dan Perawatan Alat Berat), Ahmad Novan Khoerul Mizan (D3 Elektronika Instrumentasi), Ario Praditya Putra (Fakultas Pertanian), dan Rany Ayu Lestari (D3 Elektronika Instrumentasi).

Latar belakang pengembangan alat pemetik daun teh ini berawal dari keprihatinan mereka terhadap jumlah tenaga pemetik teh yang semakin menurun dari waktu-ke waktu. Ditambah dengan keluhan operator mesin pemetik teh di PT. Pagilaran yang kerap mengeluhkan kesulitan mengoperasikan alat pemetik teh yang sudah ada karena berukuran besar sehingga kurang praktis. Selain itu, alat perlu dikendalilkan 2 hingga 4 orang.