Baca juga: Dokter Spesialis Anak RSA UGM Ingatkan Pentingnya Imunisasi di Tengah Pandemi
Jangan Panik
Indonesia pernah mengalami masa krisis sebelumnya. Tak menutup kemungkinan, akan datang masa-masa sulit juga beberapa tahun mendatang.
Kamu perlu tenangkan dirimu, karena sejak awal pastinya kamu sudah sadar akan risiko berinvestasi.
Di saat yang sama, percayalah bahwa kita bisa melalui krisis ini seperti krisis yang pernah terjadi sebelumnya.
Tetap kelola investasimu dengan baik dan berhati-hati dalam membuat keputusan.
Cek lagi toleransi risiko yang ada di portofoliomu. Pastikan toleransi risiko masih dalam batas wajar.
Baca juga: Gemar Minum Kopi, Bagaimana Mengaturnya Saat Puasa?
Ingat Kembali Tujuan Awal
Jika kamu berinvestasi untuk tujuan jangka pendek, sudah pasti masa krisis ini menjadi masa sulit. Karena kamu merugi di saat kamu sedang membutuhkan uang.
Untuk itu, kamu harus membuat rencana keuangan baru untuk kebutuhan mendesak, yang tentunya disusun sesuai dengan kondisi krisis.
Jika tujuan awalmu adalah investasi jangka panjang, maka coba ingat kembali tujuan awal yang ingin membeli rumah, menyiapkan dana pendidikan, membeli kendaraan, dan lain-lain.
Jangan mudah panik dan gegabah menjual investasimu untuk mendapatkan uang tunai. Kamu mungkin akan melewatkan momen untung setelah pandemi ini berakhir.
Baca juga: Pesan Terakhir Didi Kempot kepada UGM
