Kepala Museum Biologi UGM dan Balar Jogja Temukan 839 Fragmen Fosil Fauna Prasejarah di Gunung Kidul

705
Fakultas Biologi UGM menjadi rekan Balai Arkeologi Daerah Istimewa Yogyakarta (Balar Jogja) dalam kegiatan Evaluasi Hasil Penelitian Arkeologi (EHPA) 2020. Foto: Humas Biologi
Fakultas Biologi UGM menjadi rekan Balai Arkeologi Daerah Istimewa Yogyakarta (Balar Jogja) dalam kegiatan Evaluasi Hasil Penelitian Arkeologi (EHPA) 2020. Foto: Humas Biologi

KAGAMA.CO, YOGYAKARTA – Balai Arkeologi Daerah Istimewa Yogyakarta (Balar Jogja) menggandeng Fakultas Biologi UGM untuk melakukan kerja sama.

Dalam perjanjian kerja sama kedua belah pihak tersebut, Fakultas Biologi memiliki peran membantu ekskavasi (penggalian) arkeologis dan melakukan identifikasi temuan flora dan fauna hasil temuan Balar Jogja.

Dalam hal ini, Dekan Fakultas BIologi Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono, M.Agr.Sc. mengutus salah satu dosen Fakultas Biologi UGM untuk membantu kegiatan Balar Jogja.

Salah seorang dosen itu adalah Donan Satria Yudha, M.Sc.

Penunjukan Donan dirasa tepat karena studi master yang dia ambil menyinggung bidang prasejarah dan geologi kuarter.

Memiliki segudang pengalaman belajar di museum, memberikan berkah bagi Donan yang kemudian ditunjuk oleh Fakultas Biologi untuk menjadi Kepala Museum Biologi UGM sejak 2012. Foto: Kinanthi
Memiliki segudang pengalaman belajar di museum, memberikan berkah bagi Donan yang kemudian ditunjuk oleh Fakultas Biologi untuk menjadi Kepala Museum Biologi UGM sejak 2012. Foto: Kinanthi

Baca juga: Bazar Durian KAGAMA Surakarta Ludes Terjual

Yakni di Institut of Human Paleontology, Department Paleontology, National Museum of Natural History, Paris, Perancis.

Selain itu, pria berusia 37 tahun ini juga menjadi Kepala Museum Biologi UGM sejak 2012.

Donan kemudian membantu penelitian ekskavasi yang dilakukan Balar Jogja pada 17 Juli – 5 Agustus 2019.

Penelitian Balar Jogja tersebut berjudul Strategi Subsistensi Pada Masa Prasejarah di Gua-Gua Gunung Sewu Bagian Barat: Sebuah Pendekatan Zooarchaeology.

Penelitian dan ekskavasi dilakukan di Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunung Kidul, D.I. Yogyakarta.

Baca juga: Pemandangan Selat Makassar Jadi Latar Pertemuan Bulanan KAGAMA Balikpapan