Kembangkan Bahan Baku Obat dalam Negeri, UGM-Kemenperin-Kimia Farma Jalin Kerja Sama

188

“Semoga hasil penelitian yang dilakukan UGM bisa diimplementasikan untuk kemaaslahatan umat,” jelasnya.

Rektor Universitas Gadjah Mada Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng, D.Eng., menyampaikan bahwa Indonesia masih menghadapi sejumlah kendala dalam mewujudkan kemandirian bahan baku obat. Salah satunya di sisi regulasi yang masih terdapat banyak celah yang menghambat pencapaian upaya itu.

“Di sisi regulasi masih banyak lubang sehingga akan terus mengusahakan dengan pemerintah agar bisa diproduksi sendiri dengan bahan baku sendiri dan bisa dengan mudah dihilirisasi sampai produk fungsional,” terangnya.

Besarnya ketergantungan impor akan bahan baku obat ini, disebutkan Panut perlu menjadi perhatian seluruh pihak. Pasalnya, Indoensia memiliki bahan baku yang cukup melimpah namun belum bisa diolah secara mandiri.

“Semoga kedepan usaha yang telah dilakukan bisa tumbuh dan ditopang dengan regulasi yang baik sehingga bisa menjadi bangsa yang mandiri,” katanya.(Humas UGM/Ika; foto:Firsto)