Baca juga: Langkah yang Harus Ditempuh agar Warga Tak Menolak Tenaga Medis Covid-19
Sebelumnya, KAGAMA Lampung juga sudah memberikan sejumlah bantuan berupa APD ke beberapa rumah sakit.
Semakin konsisten berkegiatan sosial, kata Soeradi, organisasi ini pun sudah membangun desa binaan yaitu Kampung Liman Binawi.
Di desa ini, KAGAMA Lampung melakukan pendampingan pemberdayaan masyarakat.
“Harapannya Kampung Liman Benawi tumbuh menjadi desa yang mandiri secara ekonomi, melalui kegiatan penjualan produk pertanian dan kuliner,” ujarnya.
Lancarnya berbagai kegiatan yang digelar KAGAMA Lampung, kata Soeradi, juga didukung oleh pengelolaan finansial yang baik.
Baca juga: KAGAMA Sulsel Bagikan Bingkisan Kepedulian kepada Warga Terimbas Covid-19
Organisasi ini giat melakukan usaha ternak sapi, sehingga mereka memiliki tambahan dana untuk menyelenggarakan kegiatan.
Sejak tahun 1980-an, pria asal Klaten, Jawa Tengah itu selalu aktif di KAGAMA.
Diceritakan olehnya, KAGAMA Lampung tak pernah absen memberikan ide dan gagasan untuk membangun daerahnya dan untuk Indonesia.
Meskipun terkadang ketika ada rapat tidak semua anggota bisa datang, diakui Soeradi mengumpulkan semua orang memang tidak mudah.
Namun, dirinya bersyukur organisasi yang dipimpinnya ini selalu bisa mengeksekusi semua kegiatannya dengan baik.
Baca juga: UGM Gandeng Pedagang Sekitar Bagikan Takjil di Bulan Ramadan
