Baca juga: Bonbin Reborn 3 Kumpulkan KAGAMA Klaster Sosial-Humaniora
“Aplikasi ini dapat diakses oleh seluruh pegawai Pelindo I dan bersifat Employee Self Service (ESS), di mana pegawai harus aktif berinteraksi dengan aplikasi ini,” tuturnya.
Seluruh notifikasi dari MKE akan dikirim ke masing-masing email pegawai.
Dalam MKE tersebut, pegawai bisa menyusun Rencana Kerja Bulanan (RKB), melakukan approval RKB bawahan, proses coaching atasan dan bawahan tentang pencapaian target RKB.
Selain itu, MKE juga bisa digunakan untuk melakukan penilaian kompetensi bawahan, mamasukkan realisasi pencapaian target RKB, serta menilai realisasi target RKB bawahan.
Menurut Hamied, sistem MKE penting dilakukan, karena ini merupakan alat yang mampu mengelola dan mengukur kinerja individu dalam pencapaian target strategis (KP) perusahaan.
Baca juga: Yu Par Jadi Primadona Bonbin Reborn 3, Nasi Pecelnya Dirindukan
Manajemen kinerja pegawai, kata Hamied, merupakan jantung dalam pengelolaan organisasi yang efektif.
Alumnus Fakultas Psikologi UGM angkatan ini menjelaskan, berkat MKE terjadi perubahan positif budaya kerja pegawai yang berfokus kinerja, peningkatan kepuasan dan keterikatan pegawai.
“Selain itu juga dapat menigkatkan tren kinerja perusahaan, apresiasi media dan lembaga independen, serta sebagai tempat benchmarking manajemen kinerja pegawai berbasis digital,” ujarnya.
Pojok KAGAMA adalah kegiatan rutin bulanan KAGAMA Sumut, dengan pembicara diutamakan dari para ahli dan praktisi KAGAMA.
Secara terpisah, Hamied berharap Pojok KAGAMA kali ini dapat menumbuhkan silaturahmi dan saling memotivasi, agar menjadi teladan dan makin berperan dalam membangun Sumut sesuai bidang masing-masing.
Di samping itu, diharapkan pula adanya peluang positif untuk saling bersinergi, serta berbagi informasi seputar KAGAMA. (Kn/-Th)
Baca juga: Patah Ansori Bentuk KAGAMA Yoga untuk Tubuh, Pikiran dan Jiwa
