Baca juga: Produk Merchandise Kafegama DIY Diluncurkan, Hasil Penjualan untuk Kegiatan Sosial
“Kita akan membina dalam pelatihan-pelatihan seperti beternak ayam/itik. Yang akan kita gandeng Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia Cabang Sumsel yang kebetulan ketuanya adalah ketua II KAGAMA Sumsel.”
“Kita lihat lahan di Lapas ini bisa dijadikan lahan tempat pelatihan beternak,” ujar pria kelahiran 1957 ini.
Joko mengatakan, rangkaian baksri sosial yang salah satunya digelar bertepatan dengan tanggal 22 Desember 2020 itu sekaligus untuk merayakan Hari Ibu.
Pada tanggal tersebut, pihaknya juga telah mengunjungi lapas wanita dan anak di pondok pesantren dikawasan Air Batu Banyuasin.
Wujud kegiatannya yakni memberi sedikit bantuan untuk di lapas anak berupa 400 pcs masker dan 30 botol Hand sanitizer, sementara untuk di lapas perempuan berupa 1.000 masker.
Baca juga: Cerita Gede Mantrayasa, Bangun Kebun Berdaya sebagai Sumber Pangan dan Ruang Kreatif Masyarakat
Kemudian ada 120 paket personal, dan 50 botol handsanitizer 500 ml, dan dilanjutkan ke Pesantren dengan jumlah bantuan yang sama.
Walaupun tidak bisa memenuhi secara keseluruhan, Joko berharap acara ini akan menggugah organisasi masyarakat yang lain untuk ikut membantu sesama.
Sebagaimana sambutan yang Joko sampaikan saat bakti sosial, pihaknya menggugah adanya prakarsa dari masyarakat untuk melakukan gerakan bersama.
Gerakan tersebut dengan didorong nilai-nilai luhur dan budaya bangsa seperti gotong royong, kebajikan, solidaritas, spiritualitas dan nilai kebajikan lokal.
“Mari berikhtiar semaksimal mungkin dengan etos kerja yang produktif seraya berdoa agar ikhtiar kita mendapatkan ridho dari Allah SWT,” kata Joko.
Baca juga: Dirjen Wikan Sakarinto Mengapresiasi Kerja Sama Jawa Tengah dengan Kawasan Industri Kendal
