Baca juga: Cerita Ketua KAGAMA Jatim, Mahasiswa Abadi yang Jadikan Ijazahnya sebagai Jaminan Utang
Meskipun sudah tidak lagi berkiprah di pemerintahan, Arif masih dipercaya untuk memimpin organisasi. Arif diamanahi untuk memimpin KAGAMA Jatim pada 2014 dan terpilih lagi pada 2019 lalu.
Di periode ke dua ini, Arif berusaha membangun jaringan antar alumni UGM di Jawa Timur, serta mengoptimalkan jaringan tersebut untuk membangun negara dan bangsa, utamanya terkait kesejahteraan masyarakat.
Arif berharap para alumnus peka terhadap berbagai persoalan di sekitarnya.
Para alumnus bisa bahu-membahu membantu masyarakat dengan berprinsip pada nilai-nilai ke-UGM-an maupun dengan kompetensi yang mereka miliki.
Untuk memperkuat jaringan tersebut, KAGAMA Jatim secara rutin menyelenggarakan pertemuan-pertemuan antar anggota KAGAMA, baik yang diselenggarakan KAGAMA Pengda, Pengcab, maupun Komunitas.
Baca juga: Cerita Ketua KAGAMAHUT Jatim yang Dapat Nilai Bagus Setelah Ikut Aksi di Bunderan UGM
Di luar itu, KAGAMA Jatim juga menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bersifat kemasyarakatan.
Belum lama ini, dalam rangka mencegah penularan Covid-19, KAGAMA Jatim bekerja sama dengan komunitas lain memobilisasi donasi untuk membantu RSA Universitas Airlangga (UNAIR), Surabaya.
Donasi yang terkumpul kemudian digunakan untuk penyaluran bantuan APD, hand sanitizer, dan masker bagi RSA UNAIR.
Rumah sakit tersebut dipilih karena merupakan salah satu rumah sakit yang memiliki klinik khusus penanganan pasien Covid-19.
Memperkuat jaringan, kata Arif, tidak hanya dilakukan bersama para alumnus UGM.
Baca juga: KAGAMAHUT Jatim Salurkan Bantuan Dana dan Sembako kepada Warga Terdampak Covid-19
