KAFEGAMA NTB Launching 2 Startup Binaan untuk Tantang Era Ekonomi Digital

275
KAFEGAMA NTB mengadakan seminar dan memperkenalkan dua startup untuk hadapi era ekonomi digital, Sabtu (25/1/2020). Foto: Istimewa
KAFEGAMA NTB mengadakan seminar dan memperkenalkan dua startup untuk hadapi era ekonomi digital, Sabtu (25/1/2020). Foto: Istimewa

KAGAMA.CO, MATARAM – KAFEGAMA (Keluarga Alumni FEB UGM) NTB menggelar Seminar Nasional bertema Ekonomi Digital pada Sabtu (25/1/2020).

Acara yang diselenggarakan di Aula Handayani, Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA), Mataram, tersebut mengupas perkembangan ekonomi digital dewasa ini.

Selain itu dibabar pula bagaimana mendapatkan keuntungan pada era digital, baik secara pendidikan maupun ekonomi.

Ada lima narasumber yang dihadirkan dalam acara ini.

Mereka adalah Supiandi, S.E., M.Ec.Dev (Ketua Harian KAFEGAMA NTB), Dr. Zul Anwar, M.Pd (Akademisi UNDIKMA), Dr. Firmansyah, M.Si (Akademisi Universitas Mataram), dan Rektor Undikma, Prof. Drs. H Kusno, DEA., Ph.D.

Selain itu ada juga pembicara utama Dra. Hj. Putu Selly Andayani, M.Si, yang merupakan Ketua Umum KAFEGAMA NTB.

Pada kesempatan ini, KAFEGAMA NTB juga melaunching dua startup binaan mereka, yakni “Bos Sayur” dan “Buat Acara”.

KAFEGAMA NTB mengadakan seminar dan memperkenalkan dua startup untuk hadapi era ekonomi digital, Sabtu (25/1/2020). Foto: Istimewa
KAFEGAMA NTB mengadakan seminar dan memperkenalkan dua startup untuk hadapi era ekonomi digital, Sabtu (25/1/2020). Foto: Istimewa

Baca juga: Tim KKN-PPM UGM Gelar Acara untuk Siapkan Samboja sebaga Ibu Kota Indonesia

Dalam rilis yang dipublikasikan akun Instagram KAFEGAMA, Bos Sayur hadir untuk menghubungkan secara langsung petani organik  dengan konsumen.

Munculnya startup Bos Sayur dilatarbelakangi oleh banyaknya para petani yang memiliki kualitas produk yang bagus.

Hanya saja, akses yang mereka miliki kurang. Padahal, tren permintaan terhadap sayuran segar dan sehat terus meningkat, khususnya di perkotaan.

Sementara startup Buat Acara memiliki fungsi menghubungkan pemilik event organizer atau vendor dengan konsumen yang membutuhkan berbagai macam jasa.

Jasa itu seperti untuk keperluan pernikahan, ulang tahun, seminar, dan sebagainya.

Baca juga: Terobosan Menteri Basuki Tanggulangi Abrasi Pantai