Jangan Anggap Tabu, Anak Perlu Menerima Edukasi Seks Sejak Dini

292

Baca juga: Maryanto: Saya Satpam, Anak Nggak Boleh Jadi Satpam!

Lebih Mengenal Bagian Tubuhnya

Pada usia 4-10 tahun, orang tua bisa mengenalkan anak tentang nama dan fungsi anggota tubuh anak, sampai mereka juga mengenal mana bagian tubuh yang boleh atau tidak boleh disentuh atau dilihat orang lain.

Dengan begitu, anak akan lebih menjaga dan menghargai tubuhnya.

Selain itu, anak juga akan lebih menghargai orang lain, menghormati dan lebih sopan untuk tidak menyentuh bagian tubuh orang lain yang terlarang.

Bila ada paksaan, dia pun sadar bahwa jika melakukannya, dirinya berada dalam bahaya.

Mengetahui Fungsi Seksualnya, Perubahan Fisik, dan Emosinya

Tidak sedikit anak yang bingung ketika mereka mengalami gejala seksual di salah satu anggota tubuhnya.

Misalnya, anak perempuan kerap bingung dan gelisah saat pertama kali mengalami menstruasi.

Hal ini disebabkan karena orang tua tidak memberikan pengetahuan yang cukup tentang seks.

Dengan memberikan informasi yang cukup, anak tentunya tidak lagi gelisah dan terkejut ketika tahu dirinya menstruasi, mimpi basah, dan sebagainya.

Selain itu, mereka juga lebih paham bagaimana mengatasi dan mengelola gejala itu.

Terbuka kepada Orang Tua

Logikanya sederhana, jika orang tua terbuka, maka anak juga tidak akan sungkan bertanya atau bercerita tentang hal-hal yang membuatnya penasaran.

Di samping itu hal ini juga mencegah anak untuk bercerita dan bertanya kepada orang lain, yang belum tentu paham tentang seks, bahkan informasi yang diberikan bisa saja menyesatkan anak.

Kondisi ini juga memperkuat hubungan orang tua dan anak.

Baca juga: Lintang Peraih IPK 4,00 Selalu Ingat Anak Ketika Patah Semangat