Fakultas Kehutanan UGM Bangun Gedung Integrated Forest Farming Learning Center

946

Baca juga: Raja Eswatini Targetkan Peningkatan Kerja Sama dengan Indonesia

Dijelaskan olehnya, saat ini UGM harus menyiapkan dana lebih dari Rp2 miliar setiap bulan untuk biaya listrik.

Ini belum termasuk sepuluh gedung baru dan masih ada puluhan gedung baru lain yang akan dikerjakan dalam waktu lima tahun ke depan.

“Bahkan pada 2020 akan ada sekitar 20an gedung, sehingga harus benar-benar dipikirkan strategi pelaksanaannya, perencanaan, dan sebagainya, supaya bisa terealisasikan dengan baik,” tandas Bambang.

Diperkirakan dalam 300 hari ke depan, gedung IFFLC sudah siap untuk digunakan.

Pembangunan mulai dilaksanakan sejak 15 Oktober 2019 sampai 9 Agustus 2020.

Doa restu secara simbolis disampaikan dengan pemotongan tumpeng oleh Wakil Dekan Bidang SDM dan Aset, kemudian diserahkan kepada Dekan FKT UGM.

Selanjutnya, diletakkan juga batu pertama sekaligus oleh Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset, Dekan FKT UGM, dan Site Manager PT Waskita Karya (WIKA) diawali penekanan tombol sirine.

Beberapa tamu lain yang hadir dalam acara ini di antaranya, Direktur Project Implementation Unit (PIU) UGM, Ir.Hotma Prawoto Sulistiyadi, MT, Dekan Sekolah Vokasi Wikan Sakarinto, S.T, M.Sc, Ph.D., Ketua Senat FKT UGM Prof. Dr. Ir. Mohammad Na’iem, M.Agr.Sc., serta para alumnus, dosen, dan staf FKT UGM. (Kinanthi)

Baca juga: Fakultas Biologi UGM dan PT Sinde Budi Sentosa Kembangkan Kebun Buah Tropis