Empat Jalur Masuk UGM Selain SNMPTN

9557

  1. Penelusuran Bibit Unggul (PBU)

PBU merupakan seleksi masuk UGM yang didasarkan pada nilai rapor selama sekolah. Sedangkan untuk UTUL berdasarkan nilai ujian tulis yang diselenggarakan oleh UGM.

Jalur PBU UGM memiliki 4 kategori, di antaranaya; Penelusuran Bibit Unggul Tidak Mampu (PBUTM), Penelusuran Bibit Unggul Kemitraan (PBUK), Penelusuran Bibit Unggul Berprestasi (PBUB) dan Penelusuran Bibit Unggul SMA/ MA/ SMK.

Jalur Penelusuran Bibit Unggul SMA/ MA/ SMK bisa diikuti oleh siapa saja yang peringkatnya berada di 25 persen kelas. Sementara PBU Berprestasi dikhususkan bagi siswa-siswi yang memiliki prestasi dibidang Olahraga, Seni dan Iptek.

Mereka diwajibkan menyertakan scan sertifikat prestasi yang pernah diraih selama SMA dan mengunggah video yang menunjukan kemampuannya.

Sementara PBU Kemitraan adalah jalur yang disediakan untuk mereka yang orang tuanya bekerja di sebuah perusahaan atau institusi partner kerja sama UGM, seperti Pertamina atau Bank Mandiri.

Jalur PBU Tidak Mampu (PBUTM) harus melampirkan foto rumah dan bukti penghasilan orang tua. Penghasilan kotor orang tua maksimal Rp4 juta perbulan, dan dibagi jumlah keluarga maksimal Rp750 ribu.

  1. Seleksi Program Internasional (International Undergraduate Program)

Seleksi jalur ini hanya diperuntukkan bagi beberapa program studi yang membuka kelas internasional di UGM. Di antaranya program studi Hubungan Internasional, Manajemen dan Kebijakan Publik, Akuntansi, Hukum, Biologi, Pendidikan Dokter, Ilmu Komputer, Kimia , Biologi, Psikologi.

Tahun 2019 ini, Program Studi Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik juga mulai membuka program internasional.

Tes seleksi biasanya meliputi tes potensial akademik (Gadjah Mada Scholastic Test/ GMST), kemampuan dasar bahasa nggris (TOEFL ITP, IELTS), Leadership Group Discussion, dan wawancara.(Rosa)