Dulu Jadi Penjaga Malam, Lulusan Hukum UGM Ini Ubah Nasibnya Hingga Jadi Anggota DPRD DIY

5243

Baca juga: Guru Besar FISIPOL UGM: Tiongkok Bisa Jadi Negara Adikuasa Baru Gantikan Amerika Serikat

Semangat entrepreneur Sadar semakin menjadi-jadi. Bersama keluarganya, dia merintis usaha penggilingan padi.

Lalu, pria yang berulang tahun setiap 18 Mei ini juga membikin warung makan Tamba Kangen (dekat RS PKU Nanggulan, Kulon Progo) dan usaha fotokopi.

Dua gelar dari kampus berbeda akhirnya berhasil direngkuh Sadar, meski perlu waktu lama.

Titel sarjana agama (S.Ag) diperolehnya pada 2000, sementara sarjana hukum (S.H) digaetnya empat tahun berselang.

Sadar, yang sukses mengubah nasib melalui perjuangan, juga mereguk pencapaian di karier politiknya.

Baca juga: Kolaborasi UGM, Unair dan Lab Hepatika Mataram Lahirkan Alat Rapid Test Murah Covid-19

Hal itu diawali dengan menjadi anggota Badan Perwakilan Desa (BPD) Sumberarum, Moyudan (2001-2006).

Kemudian, suami dari Ruli Astiwi ini berhasil terpilih tiga kali menjadi anggota DPRD DIY. Yakni untuk periode 2004-2009, 2014-2019, dan 2019-2024.

Perjalanan hidup yang penuh liku membuat Sadar mengerti. Yakni sang orang tua telah menyiapkan doa mujarab yang tertulis dalam namanya.

“Nama saya itu mengandung arti, dalam hidup ini harus bisa menyadari dan menerima keadaan apa pun yang dihadapi,” pungkas Sadar. (Ts/-Th)

Baca juga: WANAGAMA Siap Jadi Tempat Isolasi Alternatif Pasien Corona di Gunungkidul