KAGAMA.CO, DEN HAAG – Duta Besar RI untuk Kerajaan Belanda, I Gusti Agung Wesaka Puja mengapresiasi kontribusi diaspora Indonesia di Belanda dalam menjaga kerukunan, tali silaturahmi, serta meningkatkan hubungan people to people contact yang terjalin antara masyarakat Indonesia dan Belanda. Dubes Wesaka Puja menyambut baik dan berkomitmen terus mendukung kegiatan masyarakat dan diaspora Indonesia yang tinggal di Belanda.
Pernyataan tersebut disampaikan Dubes Puja saat menghadiri kegiatan “Outreach Kekonsuleran dan Sosialisasi Kartu Masyarakat Indonesia di Luar Negeri (KMILN)”, Sabtu (16/12/2017) di Castricum, Belanda.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh KBRI Den Haag bekerja sama dengan Komunitas WNI perempuan mix marriage yang tergabung dalam Persatuan Pemuda Muslim Eropa (PPME) Al-Barokah itu menghadirkn narasumber, antara lain June Kuncoro Hadiningrat, Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Den Haag; Prof. Dr. Bambang Hari Wibisono, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Den Haag; serta Johannes Fanny Aprianto, Atase Imigrasi KBRI Den Haag.
Beberapa hal yang mengemuka dalam sesi diskusi, antara lain mengenai manfaat yang didapat dari KMILN, proses dan prosedur pendaftaran KMILN, hal-hal yang terkait dengan kebijakan keimigrasian bagi Warga Negara Asing (WNA) di Indonesia, dan isu yang terkait dwikewarganegaraan.
Menurut sejumlah peserta, kegiatan outreach dan sosialisasi tersebut cukup bermanfaat untuk menambah wawasan dan informasi terkait perkembangan kebijakan nasional Indonesia, khususnya terkait dengan diaspora Indonesia di luar negeri, dalam hal ini KMILN, serta aturan keimigrasian bagi WNA di Indonesia.
Sumber:
KBRI Den Haag
