Dubes Wahid : Moskow Halal Expo 2017 Bagian Diplomasi Ekonomi

79

KAGAMA.CO, MOSKOW – Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, M. Wahid Supriyadi mengemukakan keikutsertaan Indonesia dalam 8th International Halal Industry Exhibition “Moscow Halal Expo 2017” sebagai bagian dari diplomasi ekonomi. Indonesia perlu memanfaatkan peluang kerja sama produk halal dengan Rusia.

“Selain mempererat hubungan kedua masyarakat, saling mengetahui budaya dan tradisi satu sama lainnya, melalui kunjungan wisata, kerja sama ini juga dapat memberikan dampak ekonomi yang berarti bagi sektor bisnis,” kata Duta Besar Wahid.

Indonesia membidik wisatawan Rusia dari sektor pariwisata halal melalui 8th International Halal Industry Exhibition “Moscow Halal Expo 2017” di Moskow tanggal 16-18 November 2017. Destinasi pariwisata halal yang dipromosikan kepada masyarakat Rusia, antara lain Sail Sabang dan Rapai Festival di Aceh, wisata belanja dan objek wisata Kepulauan Seribu di Jakarta, serta perjalanan ke pantai halal pertama di Indonesia yang terdapat di Banyuwangi, Jawa Timur.

Riyanto Sofyan selaku Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal Kementerian Pariwisata RI menyampaikan potensi Pariwisata Halal Indonesia pada Moscow Halal Expo 2017 [Foto ISTIMEWA]
Riyanto Sofyan selaku Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal Kementerian Pariwisata RI menyampaikan potensi Pariwisata Halal Indonesia pada Moscow Halal Expo 2017 [Foto ISTIMEWA]
Ketua Tim Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal Kementerian Pariwisata RI, Riyanto Sofyan yang hadir pada pameran tersebut didaulat membuka pameran bersama perwakilan dari Dewan Mufti Rusia, pemerintah Kota Moskow, pemerintah Chechnya, dan Atase Perdagangan Suriah di Moskow. Dalam sambutannya, Riyanto mengatakan perkembangan industri halal tidak lagi terpaku pada produk makanan, namun sudah berkembang ke sektor perbankan dan pariwisata. Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia memiliki potensi yang sangat besar dalam industri pariwisata halal.

Riyanto mengemukakan Indonesia siap menyambut kedatangan wisatawan muslim Rusia dan wisatawan lainnya dengan berbagai macam pilihan tujuan wisata yang menarik, mulai dari wisata bahari, pantai, alam, seni budaya, kuliner, termasuk wisata halal. Riyanto menambahkan bahwa berdasarkan data Thomson Reuters, penduduk muslim di Rusia yang mencapai sekitar 30 juta adalah yang terbesar di Eropa sehingga wisatawan muslim outbound dari Rusia merupakan yang terbesar di Eropa. Para wisatawan muslim Rusia tersebut mempunyai daya beli tinggi.