Corak Perilaku Korupsi di Kalangan Mahasiswa

11391

Baca juga: Sejarah Terbentuknya Kamenwagama, Berawal dari Acara Tahun Baru

Datang Terlambat

Terlambat karena sebelumnya ada kepentingan yang harus diselesaikan, barangkali masih bisa ditoleransi.

Namun, jika keterlambatan itu karena sebuah keteledoran dan merugikan banyak orang, maka keterlambatanmu bisa dikatakan sebagai korupsi.

Numpang Nama Tanpa Kontribusi dalam Tugas Kelompok

Nama dan NIM tertulis rapi pada bagian cover tugas kuliah.

Tapi, ternyata kontribusimu minim sekali untuk pengerjaan tugas kelompok ini.

Apalagi, kalau kamu sampai bisa dapatkan nilai yang sama seperti temanmu yang berkontribusi lebih.

Temanmu mungkin kesal dan merasa diperlakukan tidak adil.

Sekalipun umpamanya hal tersebut dilakukan karena kesetiakawanan atau balas budi, kamu tidak seharusnya melakukannya.

Baca juga: Globalisasi Cinta yang Membuat Perempuan Tetap Jadi Gundik

Manipulasi LPJ

Laporan Pertanggungjawaban (LPJ), menjadi tugas wajib mahasiswa di dunia akademik maupun non akademik.

Dalam membuat LPJ mahasiswa kerap hadapi kendala, misalnya nota pembelian barang yang hilang, proker yang ternyata tidak mencapai tujuan, surat lupa diberi stempel, dan sebagainya.

Ujung-ujungnya mahasiswa dengan terpaksa melakukan manipulasi data yang dilaporkan.

Sudah tahu perilaku ini menjadi benih-benih korupsi, tetapi tetap saja dilakukan.

Perbuatan korupsi biasanya bermula dari sikap egois dan materialistis.

Semoga hal-hal di atas menjadi pengingat bagi kamu untuk mengurangi kebiasaan-kebiasaan di atas.

Terlihat sepele, tetapi jika dibiarkan, pastinya bakal berkembang menjadi perbuatan yang merugikan masa depan. (Kinanthi)

Baca juga: Kisah Mahasiswa UGM di Harvard Tahun 50-an, Amerika Sinis kepada Para Imigran