Berpotensi Untung Besar, Begini Kiat Berbisnis Tanaman Anggrek ala Heni Indarwati

449

Baca juga: Jebolan Magister Manajemen UGM Ini Bilang, Tidak Ada Perusahaan yang Selalu Siap Respons Pandemi

Jika promosi dilakukan dengan baik, maka jumlah konsumen yang berminat akan semakin banyak.

Bahkan konsumen anggrek tak hanya datang dari dalam negeri saja, tetapi juga dari luar negeri.

“Namun, tidak semua nursery anggrek bisa menembus ke pihak importir. Biasanya mereka harus menembusnya lewat agen-agen sekaligus nursery besar.”

“Padahal jika bisa menembus langsung ke importir, maka keuntungan yang lebih besar bisa kita dapatkan daripada lewat agen,” ungkapnya.

Sejak berbisnis, hobinya merawat dan mengoleksi anggrek tersalurkan dengan maksimal, karena pada akhirnya bisa mendatangkan uang.

Baca juga: Kata Dirut Kimia Farma tentang Peluang dan Tantangan Apoteker di Masa Depan

Keuntungan finansial yang diperoleh Heni selama dua tahun berbisnis anggrek diakuinya cukup membanggakan, terutama bagi dia yang saat ini menjadi ibu rumah tangga.

Sebelumnya, Heni bekerja di sebuah perusahaan, kemudian memutuskan untuk keluar dan berbisnis.

“Bisnis anggrek ini membuat saya bekerja tanpa terikat waktu. Saya jadi lebih dekat dengan keluarga, terutama dengan anak, karena jadi punya waktu lebih untuk mengawasi mereka,” tuturnya.

Layaknya pebisnis lain, sejumlah kendala sekaligus tantangan juga harus dia hadapi.

Kerusakan dalam pengiriman atau terima barang menjadi kendala yang tak terhindarkan.

Baca juga: Bupati Willem Wandik Yakin Masyarakat Puncak Makin Sejahtera Berkat Jembatan Sinak