Berikut Rekomendasi Persatuan Keluarga Besar Tamansiswa (PKBTS) untuk Pendidikan Genarasi Emas

1467

Senada dengan Agus, Ki Prof Sutaryo sebagai Pinisepuh & Pembina PKBTS serta Guru Besar UGM menyampaikan konsep dan ajaran luhur KHD yang sesuai dengan dengan kodrat alam dan budaya Indonesia.

Selain itu, Agus melanjutkan, program pengembangan nilai-nilai kebangsaan, kepemimpinan, pengembangan karakter unggulan budi luhur akan disinergiskan dengan program sosialisasi 4 pilar DPR MPR.

“Program ini akan diselenggarakan oleh insan Tamansiswa di berbagai daerah secara terpadu mulai tahun ini,” ungkapnya.

Agus memaparkan, bidang pendidikan dan kebudayaan antara lain akan menggarap perbaikan internal Tamansiswa, Gebyar Pendidikan, Musyawarah budayawan dan seniman Tamansiswa dan festival dolanan anak.

Selain itu, bidang usaha telah mengembangan lembaga pengembangan kepribadian, fun outbond, kursus, les serta Perumahan Griya Tamansiswa di 3 lokasi.

“Dengan demikian, pada era Distructive innovation 4.0 ini nilai-nilai budaya, kemanusiaan, kekeluargaan, kebangsaan tidak akan hilang, bahkan masih akan tetap diperkuat,” kata Agus.

Di sisi lain, menyikapi tahun Pemilu sekarang ini, Agus menegaskan bahwa Tamansiswa mendukung terselenggaranya PEMILU damai dan bermartabat sebagai ajang demokrasi sarana pemersatu seluruh insan bangsa Indonesia untuk kemajuan dan kemaslahatan bangsa.

“PKBTS bukan lembaga politik, sehingga tidak terlibat langsung dalam politik praktis, namun memberi kesempatan sepenuhnya kepada seluruh insan Tamansiswa dapat menjalankan hak politik sesuai dengan hati nurani masing-masing,” pungkas Agus.(TH)