Baca juga: Bengawan Solo, Mengalirkan Sejarah Keutamaan
Pasalnya, kadar gula dalam kurma berdampak lebih lambat pada kenaikan gula darah daripada saat mengonsumsi gula pasir.
Selain itu Probosuseno menyarankan agar saat mengonsumsi gula tidak dicampur dengan santan.
“Makanan bersantan membutuhkan penyerapan menggunakan enzim yang lebih banyak. Jika berbuka, lebih baik memilih makanan seperti setup atau es buah dibandingkan dengan kolak yang pakai santan,” tutur lulusan Fakultas Kedokteran UGM tahun 1987 ini.
Dalam diskusi tersebut, Probosuseno menjawab pertanyaan warganet yang sebelumnya menyaksikan siaran langsung UGM Update soal konsumsi kopi.
Probosuseno berujar bahwa konsumsi kopi lebih baik untuk dikonsumsi saat berbuka puasa.
“Jangan saat sahur, karena kopi bisa menyebabkan banyak kencing, kalau buka tidak apa-apa karena kalau haus kan masih bisa minum,” ujarnya.
“Pakai gula bisa, tidak juga bisa, karena ada beberapa zat di dalam kopi, seperti kafein yang bisa menyebabkan kegembiraan dan rasa senang,” imbuhnya. (Ez/-Th)
Baca juga: Bukti Kepedulian KAGAMA Bontang kepada Masyarakat Terdampak Wabah Corona
