Begini Potensi Teknologi Digital Tiongkok Bagi Perkembangan Start Up Indonesia

181

Tahun 2016, Tencent telah menginvestasikan dana sejumlah 20.8 miliar USD ke berbagai start up. Tencent juga telah menanamkan investasi di berbagai perusahaan on-line di tanah air, antara lain investasi ke GoJek pada Mei 2017 dan investasi JD.Com ke Traveloka.

“Sementara itu, pada bulan Juni 2018, Grup Lippo menginvestasikan sejumlah dana Tencent sebagai langkah awal memasuki bisnis digital,” ujar Dubes.

Persaingan dua raksasa Perusahaan Teknologi Internet di Asia asal Tiongkok memberikan keuntungan bagi start up lokal di Indonesia..(Foto: Dok. KBRI Beijing)
Persaingan dua raksasa Perusahaan Teknologi Internet di Asia asal Tiongkok memberikan keuntungan bagi start up lokal di Indonesia..(Foto: Dok. KBRI Beijing)

Menurut Dubes, persaingan dua raksasa Perusahaan Teknologi Internet di Asia asal Tiongkok memberikan keuntungan bagi start up lokal di Indonesia. Karakter konsumen Indonesia yang lebih terbuka dalam menerima teknologi baru, menjadikan Indonesia sebagai target partner dan konsumen oleh para pebisnis digital.

Keberadaan 4 unicorn yang telah exist di Indonesia saat ini, seperti GoJek dan Traveloka, tidak menutup kemungkinan memunculkan berbagai unicorn baru dengan suntikan dana investasi dari Tiongkok termasuk dari perusahaan Tencent.