KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Penelitian dan publikasi ilmiah merupakan tanggung jawab para akademisi untuk terus memberikan manfaat pada masyarakat.
Demikian disampaikan Rektor UGM Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng saat peluncuran buku “Menyimak Turbulensi Ekonomi: Pengalaman Empiris Indonesia” di Hall Sekolah Vokasi UGM pada Sabtu (16/02/2019).
Buku tersebut merupakan karya salah satu dosen D3 Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi UGM (DEB)Sekolah Vokasi UGM Dr. Anggito Abimanyu.
“Kita harus lebih banyak lagi melakukan riset dan jangan lupa dipublikasikan, baik buku atau jurnal ilmiah. Agar bisa memberi manfaat kepada masyarakat,” lanjut Panut.
Menurut Panut, upaya untuk menghasilkan karya berupa buku atau karya ilmiah lain harus ditingkatkan lagi. Ia menilai bahwa kuantitas publikasi memang meningkat, namun masih kalah jika dibandingkan dengan beberapa lembaga lain.
Sebagai pimpinan, Panut menyiapkan kejutan bagi dosen UGM yang menghasilkan karya buku untuk merangsang lahirnya inovasi baru.
“Kedepannya saya berencana jika ada dosen yang menghasilkan karya buku akan dibuatkan launching yang dibiayai UGM,” ungkapnya.
Ia juga mendorong setiap dosen memiliki karya, sebagai warisan untuk terus bisa menginspirasi walau sudah memasuki pensiun. Sehingga, kata Panut, nanti ketika pensiun masih ada peninggalan bagi generasi selanjutnya yang menginspirasi.
Senada dengan Panut, Dekan Sekolah Vokasi UGM Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D juga mengatakan bahwa langkah Anggito menjadi contoh bagi dosen lain. Menurut Wikan, Anggito menghasilkan karya dan inovasi baru.
“Pak Anggito menghasilkan kembali inovasi. Di Sekolah Vokasi dituntut untuk beinovasi, tidak sebatas paper untuk naik jabatan. Never ending research,” pungkasnya.(Thovan)
