Ari Dwipayana: Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Tidak Berdiri Sendiri

206

Baca juga: Kumpulkan 1.019 Kreasi Rengeng-rengeng, LAURA UGM Raih Apresiasi dari Kementerian PANRB

Untuk itu, kombinasi antara edukasi dan kedisiplinan harus dikuatkan. Ari yakin setiap daerah dengan manajemen pengendalian yang lebih lokal akan melahirkan berbagai skenario yang beragam sesuai konteks daerah masing-masing.

“Kalau saya bilang kunci utama pemulihan ekonomi adalah pengendalian Covid-19 dan penanganan kesehatan. Kita perlu menyeimbangkan antara isu kesehatan dengan dibukanya ruang ekonomi,” ujar pria asal Ubud, Bali itu.

Situasi sekarang sangat dinamis dan penuh dengan ketidakpastian. Untuk itu, menurut Ari, Indonesia perlu fokus pada strategi yang sudah dirancang dan memastikan strategi ini berjalan dan sampai pada sasarannya.

Pasalnya, situasi yang terjadi sangat dinamis, penuh ketidakpastian maka perlu fokus dan percaya diri (convidence) pada implementasi tiga strategi yang sudah dirancang agar betul-betul berjalan.

Dibutuhkan kekompakan, soliditas, dan sinergi antar pemerintah di setiap level, baik antar lembaga di pusat maupun anatara pusat dengan daerah, karena sinergi merupakan bagian penting dalam manajemen krisis.

Baca juga: Kata Ekandari Sulistyanngsih, Canthelan adalah Sarana Penyembuhan Diri di Masa Pandemi

Semuanya harus berada dalam satu frekuensi, supaya pesan yang diberikan benar-benar sampai ke seluruh lapisan masyarakat

“Tetapi, mengingat Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk yang besar, dengan rentang geografis yang luas dan juga kepulauan, maka perlu diberikan ruang fleksibelitas di tingkat lokal atau daerah dalam mengatasi masalah yang dihadapi,” tutur Koordinator Staf Khusus Presiden ini.

Perlu model manajemen yang fleksibel di tingkat bawah untuk melihat berbagai pergeseran di tengah kondisi yang tidak pasti.

Misalnya, mencermati berbagai pergerakan ekonomi lokal dan mencoba menemukan peluang yang bisa dimanfaatkan.

“Termasuk juga memetakan berbagai sektor yang terdampak maupun tidak terdampak di setiap daerah, sehingga kita bisa mengetahui sektor mana saja yang harus dibangkitkan dan mana yang harus dijaga,” kata Ari.

Baca juga: Dirjen PDASHL Alumnus UGM Ingin Tumbuhkan Sentra Ekonomi Baru dengan Kacang Macadamia