Alumnus UGM Jelaskan Hal yang Bisa Dilakukan UMKM Solo Raya agar Bisa Bertahan di Tengah Wabah Corona

1089
Dosen UNS alumnus UGM, R. Kunto Adi, S.P., M.P., menjelaskan siasat yang bisa dilakukan pelaku UMKM dalam menghadapi wabah Corona. Foto: Ist
Dosen UNS alumnus UGM, R. Kunto Adi, S.P., M.P., menjelaskan siasat yang bisa dilakukan pelaku UMKM dalam menghadapi wabah Corona. Foto: Ist

KAGAMA.CO, SURAKARTA – Raden Kunto Adi menjadi salah satu narasumber dalam Webinar yang diselenggarakan BEM UNS beberapa waktu lalu.

Webinar tersebut mengambil tema Dampak Covid-19 terhadap UMKM di Indonesia, Khususnya Solo Raya.

Kunto mengatakan, lebih dari 70 persen penjualan UMKM di Solo Raya mengalami penurunan.

Terutama bagi UMKM yang menggunakan bahan utama berasal dari impor.

Moda transportasi yang kian sulit pada saat wabah menyebabkan pengadaan bahan baku terbatas.

Baca juga: Indonesia Harus Lawan Covid-19 Secara Defensif untuk Meminimalkan Korban Jiwa

Tidak berhenti di situ, kesehatan ekonomi para pelaku UMKM pun jadi goyang.

“Fenomena ini berdampak secara finansial terhadap pengusaha UMKM. otomatis karena usahanya terdampak, akan terdampak pula modal usaha mereka,” kata Kunto.

“Modal usaha yang seharusnya untuk usaha, dipakai pula sekaligus untuk rumah tangga. Atau sebaliknya, uang rumah tangga dipakai untuk usaha,” jelas alumnus S2 Fakultas Pertanian UGM itu.

Kunto memandang, masalah finansial yang dihadapi pelaku UMKM juga bakal berimbas pada sisi psikologis.

Karena itu, kata dia, perlu adanya pendampingan guna memotivasi mereka.

Baca juga: Ekonom UGM Ungkap Kunci Sukses Lawan Pandemi Covid-19