Alibaba.com: UKM Indonesia Punya Potensi Pasarkan Produk ke Global

291

Baca juga: Dianggap Berlebihan, Strategi Ini Justru Mampu Menekan Angka Penularan Covid-19 di Vietnam

“Itu semua baru dilayani oleh 150 ribu supplier (gold member) di lebih dari 190 negara,” tuturnya.

Felix kemudian menjelaskan bahwa pasar B2B tumbuh secara cepat seiring aktivitas global. Pertumbuhannya sangat stabil di angka 50 persen dalam kurun tiga tahun terakhir.

Untuk saat ini, Amerika Serikat, India, dan Inggris menjadi pasar masuk dalam kategori tertinggi dalam 10 negara tujuan pemasaran.

Umumnya, produk yang diincar adalah apparel, peralatan berkebun, dan bahan mentah.

Lebih lanjut, Felix juga menerangkan kategori usia pembeli dalam perdagangan B2B.

“Ada 49 persen pembeli yang berusia 17- 34 tahun (antara 2017-2018). Mayoritas mereka menemukan produk di online platform, menyusul search engine, dan website supplier,” kata Felix.

“Tantangan bagi buyers online adalah adalah kualitas produk (apakah produknya bagus tidak atau asli tidak), harga, kualifikasi supplier (penjualnya bagus atau tidak), dan komunikasi,” jelasnya.

Baca juga: Lulusan Teknik Sipil UGM Angkatan 1987 Emban Posisi Direktur HC dan Pengembangan PT WIjaya Karya

Di Indonesia, kini sudah ada 35 ribu supplier yang bergabung dengan Alibaba.com.

Mayoritas mereka menjual produk furniture (30 persen), disusul pertanian (8,5 persen), pertanian (8,3 persen).

Angka supplier dari Indonesia ini tergolong besar karena beberapa negara lain hanya memiliki 6000.

Salah satu supplier dari Indonesia yang disebut Felix mendapat kesuksesan adalah CV Mulya Rattan.

Mereka memasarkan produknya ke Israel, Jerman, dan Spanyol. Sepanjang 2020, produsen produk rotan asal Jawa Barat itu mendapatkan order 3 HQ container dengan nilai transaksi sebesar 52.179 ribu USD.

Kepada pegiat UKM Indonesia, Felix berpesan untuk tetap tegar dan bersemangat dalam berwirausaha, kendati wabah Covid-19 masih berlangsung.

“Jangan khawatir, jangan takut, di belakang pandemi ini kita pasti memiliki hal yang besar. Tuhan telah mempersiapkan semuanya untuk kita. Tetap optimistis,” kata Felix.

“Kami akan membantu Anda untuk memasarkan produk via online. Kita bisa melakukannya bersama,” pungkasnya. (Ts/-Th)

Baca juga: Jebolan Teknik Sipil UGM Angkatan 1981 Diangkat Jadi Komisaris Utama PT Wijaya Karya