Baca juga: Menlu Retno Marsudi Larang Pendatang dari 8 Negara Ini Masuk ke Indonesia
Beras
Beras adalah komponen utama dalam makanan. Pasalnya, beras merupakan sumber karbohidrat yang bisa menyediakan kamu tenaga untuk beraktivitas seharian, setelah dimasak menjadi nasi.
Bahkan, sebagian besar orang Indonesia percaya jika belum makan nasi maka dia belum benar-benar makan.
Kamu bisa membeli beras di warung-warung terdekat kos, sentra penggilingan padi, atau toko swalayan.
Sebelum membeli, pastikan terlebih dahulu kebersihan beras, apakah ada kutu atau tidak.
Lalu, beli sesuai kebutuhan kamu dalam sebulan, misalnya 5kg.
Beras yang kamu beli kemudian bisa disimpan di wadah yang kering dan berongga udara agar awet dan tidak menimbulkan bau apek.
Kemudian, tempat yang kamu pilih untuk menyimpan beras hendaknya terbebas dari ancaman serangga atau tikus.
Baca juga: Seruan Willem Wandik kepada Warga Puncak: Jangan Keluar Daerah Lalu Bawa Penyakit ke Sini
Garam Dapur
Hampir setiap masakan memerlukan garam dapur sebagai penambah cita rasa.
Seperti tumis kangkung, tempe mendoan, sayur sop, telur dadar, dan lain-lain.
Pemberian garam dapur dengan porsi yang tepat memungkinkan masakan kamu memiliki rasa yang lezat.
Ada dua garam dapur yang bisa kamu temukan di pasar dan cocok disimpan di dalam kamar kos, yaitu garam grosok yang bertekstur kasar dan garam lembut.
Pilih saja sesuai selera. Namun, yang perlu kamu ingat, pastikan garam yang kamu beli mengandung yodium yang baik untuk tubuh.
Menurut Depkes RI, kandungan minimal garam sesuai SNI adalah antara 30-80 ppm.
Baca juga: Hobi Koleksi Keris, Direktur RSUP dr. Sardjito Miliki Keris Era Majapahit
