Pemda DIY Perlu buat Program yang Jamin Keberlangsungan PKL Pasca Relokasi Malioboro

458

Tindakan Negatif

Apabila situasi ini tidak teratasi maka risiko munculnya tindakan negatif atau kriminal tinggi.

“Dengan relokasi apakah wisatawan akan berkunjung kesana ini perlu dipertimbangkan,” ucapnya dosen Departemen Sosiologi Fisipol UGM ini.

Oleh sebab itu, ia kembali menegaskan perlunya Pemda DIY mengembangkan program-program yang bisa menjamin PKL setelah relokasi.

Antara lain dengan membuat rekayasa alur atau rekayasa sosial.

Misalnya, dengan menjadikan ruang yang ditempati PKL saat ini sebagai ikon baru dari kota Yogyakarta.

Dengan begitu dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke tempat relokasi.

“Jadikan ruang baru ini sebagai ikon baru sehingga wisatawan akan merasa tidak lengkap jika ke Jogja tidak berkunjung ke tempat ini,” terangnya. Humas UGM