Pusat Budaya dan Bahasa Indonesia Siap Dibuka di Belarus

387

Program Kerja dan Kegiatan

Sejumlah program kerja dan kegiatan yang akan dikembangkan oleh Pusat Budaya dan Bahasa Indonesia di MSLU antara lain, fasilitasi promosi seni budaya Indonesia di kampus MSLU, pelatihan seni budaya Indonesia kepada warga Belarus, penyediaan corner untuk showcase produk budaya Indonesia, serta kursus atau pengajaran Bahasa Indonesia bagi penutur asing (BIPA) untuk mahasiswa MSLU dan warga Belarus umum lainnya.

“Ke depannya, pengembangan dan pelaksanaan berbagai kegiatan pada Pusat Budaya dan Bahasa Indonesia di MSLU akan melibatkan peran aktif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan universitas mitra di tanah air,” ungkap Wakil Duta Besar Nurwahyudi.

Sebagai bagian dari resiprokalitas kerja sama, Rektor Laptseva mengharapkan dibukanya peluang pembentukan perjanjian kerja sama antara MSLU dengan universitas mitra di Indonesia.

“MSLU menantikan untuk mengembangkan kemitraan dengan universitas di Indonesia, termasuk mendirikan pusat serupa di salah satu universitas di Indonesia.”

“Di samping itu, MSLU juga siap menerima mahasiswa dan dosen Indonesia untuk menimba ilmu pada berbagai fakultas dan jurusan unggulan yang dimiliki,” jelas Rektor Laptseva.

Menanggapi Rektor Laptseva, Wakil Duta Besar RI menyampaikan bahwa KBRI Moskow khususnya melalui Atase Pendidikan senantiasa siap untuk bekerja sama dan membantu MSLU dalam menjajaki pengembangan kerja sama dengan universitas yang potensial menjadi mitra kerja sama.

“Indonesia juga memiliki sejumlah universitas terbaik dengan profil dan rekam jejak yang sejalan dengan MSLU yang merupakan leading university pada program pendidikan bahasa dan cross cultural studies),” kata Wakil Duta Besar Nurwahyudi.