Cerita Nilai Ujian Yayuk yang Dibagi Lima untuk Teman-temannya

806
Cerita Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengembangan Masyarakat dan Kerja Sama Alumni FTP UGM saat kuliah di Bulaksumur. Foto: Maulana
Cerita Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengembangan Masyarakat dan Kerja Sama Alumni FTP UGM saat kuliah di Bulaksumur. Foto: Maulana

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Infromasi memiliki peran peting dalam mempengaruhi keputusan seseorang guna memilih jurusan saat kuliah.

Dr. Sri Rahayoe, S.T.P., M.P. salah satu orang yang mengalaminya.

Perempuan yang kerap disapa Yayuk ini bercerita, awalnya ia diminta ayahnya masuk ke Jurusan Teknik Mesin.

Maklum ayahnya adalah seorang Kopassus yang gemar otak-atik mesin.

Oleh sebab itu, ia ingin putrinya masuk ke Jurusan Teknik Mesin.

Akann tetapi, melihat tingkat persaingan di UGM, membuat Yayuk merasa pesismis bisa diterima di Fakultas Teknik UGM.

Di tengah kegalauannya, salah seorang kerabat Yayuk yang kuliah di Jurusan Mekanisasi Pertanian memberitahunya.

Baca juga: KAGAMA Jatim Salurkan Bantuan Sosial Kemanusiaan untuk Penanganan Covid-19 di Surabaya

Yayuk diberi tahu bahwa di Jurusan Mekanisasi Pertanian dirinya juga bisa bersentuhan dengan dunia permesinan.

“Saudara bilang, masuk saja ke Mekanisasi Pertanian. Di sana kamu juga bisa ketemu mesin, tur mesine beda. Ketemune traktor,” kenang Yayuk sambil terkekeh.

Nasihat sang kerabat tepat sasaran. Di tahun 1992 Yayuk resmi menyandang status sebagai mahasiswa Mekanisasi Pertanian UGM

Nilai yang Terbagi

Sepanjang kuliah, Yayuk aktif di UKM Kempo. Kepada Kagama Yayuk banyak bercerita perihal pengalaman-pengalaman lucunya saat menghadapi dunia perkuliahan.

Yayuk bercerita dulu teman-teman prianya sering malas mencatat materi yang diberikan dosen. Menjelang ujian mereka panik.

Biasanya saat menghadapi kepanikan mereka menemui Yayuk di kosannya pada pukul 9 malam.

Mereka datang guna mefotokopi catatan milik Yayuk yang dianggap lebih lengkap.

Baca juga: Dirut BPJS Alumnus UGM Terpilih sebagai CEO Terbaik di Indonesia