Hal Berat yang Harus Dilalui untuk Menjadi Fotografer Profesional

617

Baca juga: Pandemi Covid-19 Jadi Momentum Manusia untuk Kembali ke Fitrahnya

Dalam pekerjaannya kali ini, Roni disibukkan dengan kegiatan editorial dan komersialisasi produk atau jasanya.

Membuka bisnis fotografi sendiri juga tak mudah bagi Roni. Membangun relasi dan menjaga kepuasan konsumen merupakan tantangan berat, ketimbang teknis fotografi kata Roni.

Dari sekian pengalaman yang dilaluinya, Roni sadar, untuk menjadi fotografer profesional, seseorang harus menurunkan egonya sebagai orang yang hobi fotografi.

Baca juga: Dubes Salman Tunjuk Konsul Kehormatan untuk Perkuat Diplomasi Ekonomi Indonesia di Afrika Selatan

Profesional kata Roni, berarti memberikan layanan yang memuaskan bagi konsumen, bukan untuk diri sendiri.

“Bagi yang ingin meningkatkan kemampuan fotografi, ilmu dasar fotografi harus benar-benar dikuasai. Ini salah satu tahap yang tak boleh dilewatkan, apalagi jika berencana untuk menjadi fotografer profesional.”

“Tuntutan profesional juga mengharuskan kita untuk menghasilkan karya yang luar biasa, tidak hanya sakadar dokumentasi,” tuturnya. (Kn/-Th)

Baca juga: Lulusan Magister HI UGM Ini Pilih Bangun Pendidikan di Timor-Leste ketimbang Jadi Staf Kedutaan