Dirjen Wikan Sakarinto Mengapresiasi Kerja Sama Jawa Tengah dengan Kawasan Industri Kendal

744

Baca juga: Ari Dwipayana: Pandemi Menjadi Momentum Menata Ubud

Menurut Wikan, sistem ijon merupakan perwujudan konsep cerdas dan taktis yang merangkum minimal 4 strategi dasar link and match.

Sistem ini kemudian diharmonisasikan dengan pemaknaan local wisdom (kearifan lokal) yang mudah dipahami dan dicerna oleh seluruh pihak dan stakeholder.

Secara khusus, Wikan melihat link and match akan menguntungkan seluruh pihak. Khususnya pihak yang terlibat dalam IDUKA, termasuk bagi lulusan dalam menatap masa depan kariernya di dunia kerja.

“Semoga perjuangan kompak dan cerdas seluruh pihak dan stakeholder ini, akan mempercepat dampak positif dan signifikan,” kata Wikan, sosok kelahiran 17 Maret 1975.

“Yang diakibatkan oleh lahirnya jutaan lulusan vokasi kompeten dan unggul. Lulusan-lulusan yang benar-benar match dengan kebutuhan IDUKA akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan bangsa,” pungkasnya. (Ts/-Th)

Baca juga: Jakob Oetama Meninggalkan Warisan Penting dalam Dunia Jurnalistik