Tim Farmasi UGM Teliti Senyawa untuk Cegah Corona

4755

Baca juga: Ada Peran Sardjito di Balik Penanganan Pandemi Influenza di Indonesia Abad ke-20

Namun, jeruk menjadi komoditas yang paling baik. Sebab, senyawa dalam jeruk dapat mengikat ketiga protein target dengan energi paling kecil.

Jeruk mengandung senyawa antioksidan berupa flavonoid metoksi seperti hesperetin, tangeretin, naringenin, dan nobiletin.

Flavonoid metoksi memiliki kemungkinan lebih menjalin interaksi dengan protein target.

Dengan demikian, senyawa dalam jeruk akan menciptakan sebuah blokade.

Sehingga virus terhambat untuk menginfeksi sel inang maupun mereplikasi diri Adapun flavonoid metoksi ada di dalam buah jeruk dan lebih banyak lagi di kulitnya.

“Buah jeruk dapat dimakan langsung atau dicampur dengan obat-obatan herbal lainnya sebagai jamu,” tulis Tim Peneliti Fakultas Farmasi UGM.

“Jeruk dan lengkuas dapat digunakan sebagai agen untuk mengatasi virus Corona dengan mengonsumsinya secara langsung,” pungkasnya. (Ts/-Th)

Baca juga: Pesan dari Wisudawan Terbaik Fakultas Psikologi: Jangan Malas!