Soal Tragedi Susur Sungai, Tim Fakultas Psikologi UGM Keluarkan Tujuh Rekomendasi

630
Tim dari Fakultas Psikologi UGM akan mendampingi orang tua yang anaknya meninggal dunia, guru di sekolah, siswa yang selamat dan masih dirawat. Foto: ANTARA
Tim dari Fakultas Psikologi UGM akan mendampingi orang tua yang anaknya meninggal dunia, guru di sekolah, siswa yang selamat dan masih dirawat. Foto: ANTARA

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Jagat pemberitaan dalam dua hari belakangan dikejutkan dengan peristiwa memilukan yang meranggut nyawa sejumlah siswa SMP Negeri 1 Turi, Sleman, Yogyakarta, pada Jumat (21/2/2020).

Dikabarkan ada 10 siswa dinyatakan tewas, seperti dikutip dari informasi yang diberikan oleh BPBD DIY.

Peristiwa tersebut memang menyita perhatian banyak pihak, khususnya Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Sri Sultan yang datang langsung ke lokasi pada malam hari pascakejadian mengaku prihatin dan sedih atas kejadian tersebut.

“Saya mohon pimpinan sekolah dapat bertanggung jawab atas musibah ini, itu saja yang dapat Saya sampaikan, dengan sangat sedih dan prihatin,” ucap alumnus Fakultas Hukum UGM ini.

Baca juga: Dekan Fakultas Teknik UGM Dapatkan Amanah Baru di Kemendikbud RI

Di lain pihak, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga menyatakan rasa duka cita dan keprihatinannya atas kejadian tersebut.

“Kami siap membantu pencarian dan sebagainya apabila dibutuhkan, meskipun kami yakin BPBD DIY memiliki tim yang sangat bagus, tetapi kami siap membantu apabila dibutuhkan,” tutur Ganjar, dilansir dari Humas Jateng pada Jumat (21/2/2020).

Usai kejadian tersebut, Fakultas Psikologi UGM memiliki pandangan terkait dengan pendampingan psikologis pada korban.

Tim terdiri dari Yuli Fajar Susetyo, Sumaryono, Diana Setiyawati, Fuad Hamsyah dan Dian Mufitasari.

Ada juga Acintya Ratna, Ardian Praptomojati dan tim yang tergabung dalam Repsigama Psikologi UGM (organisasi mahasiswa dalam bidang kerelawanan psikologis).

Baca juga: Dulu Sopir Colt Kampus saat Kuliah, Basuki Sutarjo Ingin Berikan Beasiswa Lewat KAKGIGAMA