Apa Saja yang Dirasakan Anak Ketika Melihat Orang Tuanya Bertengkar?

1643
Pertengkaran orang tua bisa memberi dampak negatif kepada anak di segala usia. Foto: Hello Sehat
Pertengkaran orang tua bisa memberi dampak negatif kepada anak di segala usia. Foto: Hello Sehat

KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Perbedaan pendapat merupakan hal biasa yang dihadapi orang tua.

Namun, perdebatan yang tak ada habisnya kerap berujung pada pertengkaran.

Hal ini sulit dihindari, tetapi jangan sampai anak melihat orang tuanya bertengkar.

Seorang psikolog asal Universitas Notre Dame menjelaskan, pertengkaran orang tua bisa memberi dampak negatif kepada anak di segala usia.

Berhati-hatilah ketika sedang berdebat dengan pasangan.

Sebagai orang tua, kamu perlu tahu hal-hal yang dirasakan anak ketika melihat orang tuanya bertengkar.

Baca juga: Alumnus Sosiologi UGM Ini Jadi IRT yang Sukses Kembangkan Kopi Baringga

Merasa Bersalah

Anak yang punya pemikiran dewasa, biasanya merasa bertanggung jawab atas pertengkaran orang tuanya.

Terlebih lagi, bila ternyata si anak yang menjadi sumber pertengkaran orang tua.

Sensitifitas emosi anak bisa saja terbangun, kemudian si anak menyalahkan diri sendiri.

Hal ini masih diperparah lagi dengan berbagai tekanan sosial lainnya.

Kurang Percaya Diri

Sejak menyaksikan orang tuanya bertengkar, anak akan merasa bahwa rumahnya tidak lagi aman untuk dirinya.

Anak bisa saja mencari tempat perlindungan di luar.

Namun, alih-alih mencari perlindungan, anak di luar jadi semakin waspada dengan lingkungan sekitarnya.

Kepercayaan diri juga semakin berkurang ketika anak beranjak dewasa.

Anak bisa semakin takut untuk berkeluarga.

Apalagi jika anak sebelumnya juga mengalami kekerasan fisik dan verbal.

Baca juga: Hewan Kehilangan Habitatnya akibat Ulah Manusia