KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – UGM mewisuda sebanyak 3.755 lulusan sarjana dan diploma di Grha Sabha Pramana (GSP) UGM.
Pada periode ini, prosesi wisuda dilaksanakan selama dua hari, yakni Rabu-Kamis, 21-22 Agustus 2019.
Penyelenggaraan prosesi wisuda pada hari ini diikuti sebanyak 11 fakultas.
Chatarina Tri Widyastuti, S.Si didapuk sebagai wakil wisudawan sekaligus sebagai lulusan terbaik Fakultas Biologi.
Hal ini membuat Chatarina merasa gembira, meskipun sempat merasa kaget sebelumnya.
“Jujur Saya surprised, Saya baru dapat kabar tersebut saat mengisi presensi perwakilan wisudawan di GSP kemarin (20/8/2019),” terang Chatarina kepada KAGAMA, usai prosesi wisuda pada hari pertama.
Baca juga: Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadiri Munas Kagama 2019
Chatarina merasa bersyukur diberi kesempatan untuk mewakili teman-teman wisudawan biologi.
Meskipun selama kuliah disibukkan dengan kegiatan praktikum, Chatarina cukup aktif dalam berorganisasi.
Menurutnya, berstatus sebagai mahasiswa merupakan kesempatan yang baik untuk mengembangkan diri.
Wisudawati peraih IPK 3,95 ini antara lain aktif di biology orchid study club, UKM Gama Cendekia, dan Youth in Sustainability.
Selama kuliah pun, Chatarina yang mempunyai kegemaran menulis ini sempat menjadi jurnalis muda di Harian Seputar Indonesia dan sampai sekarang aktif mempopulerkan sains di Sainspop (portal berita saintek).
Baca juga: Beberapa Perbedaan Perayaan Wisuda Sarjana dan Pascasarjana
Dalam membagi waktu, Chatarina selalu fokus pada satu pekerjaan hingga selesai.
“Saya selalu mencoba menyelesaikan tugas kuliah dengan tepat waktu sehingga tidak mengganggu organisasi dan kegiatan lain,” tambahnya.
Menjadikan belajar sebagai aktivitas mental yang menyenangkan adalah cara Chatarina dalam memenuhi rasa ingin tahunya.
Namun, Chatarina mengaku selalu merasa tidak puas dalam belajar dan mendapatkan sebuah pengalaman baru.
“Never settle, jangan pernah merasa puas dan jangan pernah merasa sudah tahu banyak,” tandasnya.
Baca juga: Tujuh Tempat Favorit Berfoto Para Wisudawan
Young Journalist Gen Sindo Harian Seputar Indonesia 2016 ini mengaku ingin berkarier sebagai staf riset dan pengembangan di perusahaan nasional/multinasional, dan setelahnya akan melanjutkan studi di Wageningen University, Belanda.
Ketika ditanya perihal kesan selama perkuliahan, Chatarina merasa sangat kagum dengan sosok Susilohadi, dosennya.
Menurutnya, Susilohadi, Ph.D merupakan salah satu dosen Biologi paling egaliter dan free thinker.
“Beliau selalu menekankan dalam kelasnya, bahwa jangan melihat suatu masalah secara hitam putih atau dikotomis, kita harus lebih kritis. Dan sekali lagi, belajar itu akan lebih menyenangkan kalau ada curiosity,” ungkapnya. (Sirajuddin)
Baca juga: Uniknya Penyambutan Wisudawan Teknik Geologi UGM
