- Hindari makanan mengandung pengawet
Makanan mengandung pengawet bukan sesuatu yang asing lagi bagi kita. Makanan mengandung pengawet sudah menjadi gaya hidup. Terkadang kita sampai kebingungan bagaimana harus menghindarinya.
Untuk ibu hamil, tentu ini berbahaya bagi perkembangan janin. Pengawet yang dimaksud sejenis MSG, pemanis buatan, dan zat pewarna. Agar lebih aman, sebaiknya membuat makanan sendiri. Penuhi asupan dengan makanan segar dan kaya nutrisi.
- Berjemur di bawah sinar matahari
Selain vitamin dalam bentuk tablet, penting bagi anda untuk mendapatkan vitamin D sari sinar matahari. Saat cuacanya mendukung, biasakan berjemur setiap pagi.
Kegiatan berjemur ini baik untuk pembentukan tulang dan mengurangi risiko preeklamsia. Tidak hanya berbahaya bagi ibu, preeklamsia juga berbahaya untuk bayi.
- Berbicara dengan janin
Siapa bilang cara ini tidak efektif? Berbicara dengan janin bisa membantu menumbuhkan kecerdasan anak. Meskipun janin belum bisa merespon saat diajak bicara, namun janin bisa merasakan rangsangan yang anda berikan. Hal tersebut juga berperan dalam perkembangan otak bayi.
- Mendengarkan musik klasik
Jika janin bisa diajak bicara, maka anda juga bisa merasakan rangsangan setelah mengajanya mendengarkan musik klasik. Coba biasakan memutar musik klasik melalui earphone atau speaker. Alunan musik yang lembut telah terbukti membantu perkembangan otak bayi.
Sempatkan waktu untuk melakukan hal-hal di atas, meskipun bayi masih dalam kandungan. Dibutuhkan ketelatenan dan keseriusan agar anda bisa berhasil membiasakan kegiatan di atas.(Kinanthi)